
Dalam era digital yang terus berkembang, teknologi cloud telah menjadi bagian integral dari banyak organisasi dalam mengelola data dan sumber daya informasi. Seiring dengan itu, tata kelola data yang efektif menjadi kunci utama untuk memastikan bahwa informasi dikelola dengan cara yang aman, transparan, dan sesuai dengan standar internasional. Sistem Manajemen ISO, sebagai kerangka kerja yang diakui global, memberikan panduan untuk mengintegrasikan teknologi cloud dan tata kelola data guna memastikan kualitas, keamanan, dan kepatuhan yang optimal dalam setiap proses bisnis
Definisi Cloud
Menurut National Institute of Standards and Technology (NIST) komputasi awan atau cloud adalah model yang menyediakan akses ke sumber daya komputasi terpusat yang luas dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan, termasuk jaringan, server, storage, aplikasi, dan layanan
Cloud merupakan model penyampaian layanan teknologi informasi (TI) yang memungkinkan akses data, aplikasi, dan sumber daya komputasi melalui internet, tanpa memerlukan infrastruktur fisik yang dimiliki secara langsung oleh pengguna. Cloud menawarkan banyak keuntungan, seperti fleksibilitas, skalabilitas, biaya yang lebih rendah, serta kemudahan akses dan kolaborasi.
Apa itu Tata Kelola Data?
Tata kelola data adalah serangkaian kebijakan, prosedur, dan praktik yang dirancang untuk mengelola data secara efektif dalam suatu organisasi. Tujuan utamanya adalah memastikan bahwa data yang dimiliki dapat diakses dengan tepat, dijaga kualitasnya, dan dikelola dengan cara yang aman serta sesuai dengan peraturan yang berlaku. Dalam tata kelola data, penting untuk menjaga agar data yang digunakan tetap akurat, terpercaya, dan dapat digunakan secara optimal oleh berbagai pihak dalam organisasi.
Selain itu, tata kelola data juga berfokus pada perlindungan data dari ancaman eksternal maupun internal, serta memastikan bahwa data sensitif dijaga kerahasiaannya. Dengan adanya tata kelola yang baik, organisasi dapat meminimalkan risiko yang terkait dengan penggunaan data, seperti pelanggaran privasi atau kesalahan dalam pengambilan keputusan yang didasarkan pada data yang tidak valid.
Cloud dan Tata Kelola dalam Sistem Manajemen ISO/IEC 27017:2015
Sistem manajemen ISO/IEC 27017:2015 adalah aturan praktis untuk kontrol keamanan informasi layanan komputasi awan yang ditetapkan oleh International Organization for Standardization (ISO). Standar ini diturunkan dari ISO 27001 (Sistem Manajemen Keamanan Informasi) dan ISO 27002 (keamanan informasi, keamanan jaringan, dan perlindungan privasi). Standar ini merupakan kode praktik untuk kontrol keamanan informasi berdasarkan ISO/IEC 27002 untuk layanan komputasi awan.
Tata kelola data dan teknologi cloud memainkan peran penting dalam konteks ISO/IEC 27017:2015, yang memberikan panduan tentang cara mengelola keamanan informasi secara efektif dalam lingkungan cloud. Dalam hal ini, tata kelola data berfokus pada pengelolaan dan perlindungan data yang ada di layanan cloud, memastikan bahwa data tetap aman, terlindungi, dan dikelola sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh ISO/IEC 27017.
Beberapa poin penting yang diatur dalam standar ini terkait dengan cloud dan tata kelola data meliputi:
- Pembagian Tanggung Jawab: ISO/IEC 27017 memberikan panduan tentang bagaimana tanggung jawab antara penyedia layanan cloud dan pengguna layanan harus dibagi, terutama terkait dengan pengelolaan dan perlindungan data. Pengguna dan penyedia layanan harus memiliki pemahaman yang jelas mengenai siapa yang bertanggung jawab atas aspek keamanan tertentu, seperti enkripsi, pengelolaan akses, dan audit.
- Keamanan Data dalam Cloud: Standar ini menekankan pentingnya memastikan bahwa data yang disimpan, diproses, atau ditransmisikan dalam layanan cloud dilindungi dengan pengendalian keamanan yang sesuai. Ini mencakup perlindungan terhadap ancaman terhadap data, seperti akses yang tidak sah, kebocoran data, dan kehilangan data.
- Kontrol Akses dan Autentikasi: ISO/IEC 27017 juga memberikan pedoman untuk memastikan bahwa hanya pihak yang berwenang yang memiliki akses ke data dalam cloud. Pengguna layanan cloud dan penyedia layanan harus bekerja sama untuk memastikan bahwa kontrol akses yang ketat diterapkan, dan autentikasi yang tepat digunakan untuk mencegah penyalahgunaan.
Saat ini pemanfaatan teknologi cloud dan tata kelola data yang efektif menjadi kunci utama dalam menciptakan sistem manajemen yang kuat, terutama dalam standar ISO 27001. Pengelolaan data yang aman dan terstruktur tidak hanya memastikan keberlanjutan operasional, tetapi juga meningkatkan kepercayaan pelanggan dan mitra bisnis terhadap kemampuan perusahaan dalam menjaga kerahasiaan dan integritas informasi. Untuk membantu perusahaan mencapai standar tersebut, Solusi Mutu Integritas menyediakan jasa konsultasi ISO 27001, yang dirancang untuk membantu organisasi dalam membangun dan memelihara sistem manajemen keamanan informasi yang efektif. Dengan pengalaman dan keahlian yang dimiliki, Solusi Mutu Integritas dapat mendampingi perusahaan dalam merancang, menerapkan, dan memelihara kebijakan serta prosedur yang memastikan keberlanjutan dan kepatuhan terhadap standar internasional ISO 27001, terutama dalam pengelolaan data berbasis cloud.
Hubungi Kami
Segera diskusikan kebutuhan Konsultansi dan Pendampingan Sertifikasi Sistem Manajemen Perusahaan Anda bersama SMI Konsultan